Rabu

Mahasiswa sebagian besar tidak memberikan tanggapan sehubungan dengan tugas melakukan observasi di lapangan

Menurut Saya :
            Ini terjadi karena mungkin mahasiswa sedang  ujian MID sehingga mahasiswa focus kepada belajar untuk menghadapi pelajaran yang akan diujiankan, ada sebagian cerita teman setelah MID jarang membuka internet dan  tidak tau informasi  tentang ovservasi ke lapangan sehingga mahasiswa jarang memberikan tanggapan terhadap informasi tersebut.
Disisi lain menurut saya, tidak memberikan tanggapan bukan berarti Mahasiswa tidak ada yang melihat informasi tersebut, dan bukan berarti tidak  menanggapi tugas tersebut, karena masing-masing individu berbeda, ada individu jika di berikan stimulus langsung merespon dengan cepat stimulus tersebut, dan  ada juga yang lambat dalam merespon, ini semua tergantung kepada setiap individu, karena individu itu unik dan berbeda-beda.
Meurut para Teoritis :
1.      Teori balajar Gagne
Salah satu kerangka belajar yang di deskripsikan Gagna adalah Lima Ragam Belajar, yaitu informasi verbal, keterampilan intelektual, strategi kognitif, keterampilan motorik, dan sikap. Dari Teori Gagne setiap individu berbeda dalam hal kemampuan di atas, seperti contohnya sikap. Gagne menyatakan sikap mengandung keunikan, seperti kaitan antar keadaan-keadaan akan mempengaruhi perilaku tetapi tidak secara langsung menentukan unjuk tindak.
Dalam masalah diatas maka stimulus mempengaruhi perilaku individu, tetapi individu tidak secara langsung dalam bertindak seperti memberikan tanggapan tentang informasi tersebut.
2.      Teori Belajar Piaget
Perbedaan Individual : Anak didaerah pedesaan lebih lamban ketimbang anak perkotaan dalam mencapai peringkat operasi konkrit.
 Anak perkotaan lebih cepat merespon stimulus dari pada pedesaan karena pedesaan lebih lamban dalam beberapa hal, sehingga hampir disegala bidang anak pedesaan lebih lamban dalam merespon, karena mungkin kurangnnya informasi yang sampai dan stimulus yang jarang dalam hal belajar, sehingga membutuhkan waktu untuk beradaptasi dalam hal merespon informasi yang baru dia kenal.
3.      Teori Belajar Bandura
Menurut Bandura salah satu komponen belajar adalah Model Behavioral. Ada dua macam model utama yaitu model nyata dan model simbolik. Model nyata antara lain : kawan, keluarga, dan orang lain yang berhubungan langsung dengan individu, fungsinya sebagai dorongan social untuk mengawali perilaku yang sama pada diri orang lain. Efek Modeling adalah memperkuat atau memperlemah sikap menahan diri untuk melakukan perilaku tertentu. Model nyata lebih efektif ketimbang model lain dalam menarik perhatian pemelajar.
Disini mahasiswa mungkin melakukan modeling terhadap teman-teman yang lain, karena sebagian besar teman-teman tidak memberikan tanggapan sehingga teman yang lain mengikuti perilaku tidak memberikan tanggapan juga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar